Cari Tips Otomotif Lainnya di Blog ini

Loading

Minggu, 21 Agustus 2011

Pemeriksaan Interior Kendaraan Bekas

Tahap yang tidak kalah menentukan adalah pemeriksaan interior kendaraan. Interior kendaraan yang sempurna, akan membuat Anda nyaman berkendara.

  1. Plastik – Periksa kondisi dashboard, panel-panel dashboard (Console box)
  2. Jok – periksa jok tidak robek, lembab karena banjir
  3. Listrik – Cek fungsi dari semua kelistrikan yang bisa dioperasikan dari dalam kabin
    • AC - Dingin pada posisi low maupun high 
    • Tape & sound system - Pergunakan CD disk atau kaset untuk memeriksa apakah tape & sound system berfungsi dengan baik
    • Lampu-lampu - Pastikan semua lampu menyala (lampu di dalam kabin, lampu utama, lampu belok, lampu mundur)
    • Spion - Periksa elektrik spion apabila spion adalah spion elektrik
    • Aktifkan seluruh fitur kelistrikan (AC, Tape, lampu, spion) secara bersamaan. Dengan begitu dapat diketahui kemampuan aki masih baik atau tidak.

Pemeriksaan Suspensi Kendaraan Bekas

Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

  1. Perhatikan postur tinggi mobil ketika diparkir di tempat rata. Jarak dari ban ke bodi harus sama, ban kiri depan dengan kanan depan, ban kiri belakang dengan kanan belakang (ban depan dan belakang tidak harus sama, biasanya jarak ban belakang ke bodi lebih besar dari yang depan). 
  2. Untuk memeriksa suspensi, tekan tiap bagian di ujung-ujung mobil (kanan depan, kiri  depan, kanan belakang & kiri belakang). Apabila suspensi dalam keadaan baik, daya membalnya harus sama.
  3. Jika memungkinkan cek suspensi di kolong mobil. Perhatikan apakah ada tetesan/rembesan minyak pada suspensi. Jika ada, berarti suspensi sudah bocor dan membutuhkan perbaikan.
  4. Masuk ke ruang kemudi dan pastikan mesin mati. Coba putar stir ke kiri/kanan. Apakah terdapat celah oblakan (free-play) yang cukup besar? Jika ya, ada kemungkinan kondisi penghubung sistem steering ke roda sudah tidak baik.

Pemeriksaan Mesin Kendaraan Bekas

Pemeriksaan mesin pada kendaraan bekas yang Anda hendak beli merupakan bagian yang paling penting. Karena jika salah melakukan pemeriksaan pada mesin, maka Anda akan mengeluarkan biaya yang sangat besar di kemudian hari. Berikut ini adalah bagian-bagian yang perlu diperiksa secara detail.
  1. Pastikan bahwa pergantian oli dilakukan secara berkala dengan cara melihat catatan servis berkala yang dilakukan pemilik.
  2. Pastikan mesin mobil tidak terlihat kotor, tercium aroma oli terbakar di bawah kap mesin, adanya karat di ujung terminal baterai aki, oli bocor, dan semua hal yang menandakan minim perawatan. Teriminal aki yang kotor biasanya terdapat karat & sedimen (kerak).
  3. Periksa kapasitas oli mesin dengan kondisi mesin mati. Cabut tongkat indikator oli. Bersihkan dan masukkan kembali, setelah itu tarik lagi. Periksa tingkat ketinggiannya. Normalnya ketinggian oli ada di antara tanda LOW dan FULL. Jika oli berada di level paling bawah dan terlihat sangat kotor, bisa pertanda buruk. Pasalnya, besar kemungkinan oli ikut masuk ke ruang pembakaran. Kemungkinan lainnya adalah oli jarang diganti pada waktu yang lama.
  4. Periksa kualitas oli mesin dengan memegang oli dan pastikan apakah ada serpihan kotoran hitam yang menempel pada tongkat indikator oli. Apabila ada serpihan, maka ini mengindikasikan ada bagian/komponen mesin mengalami keausan.
  5. Periksa juga apakah ada kebocoran oli di ruang bakar. Untuk mengetahuinya periksa asap yg keluar dari knalpot. Jika berwarna biru/putih mengindikasikan bahwa ada kebocoran oli di ruang bakar. Bila hitam menandakan ada bahan bakar yang terbakar tidak sempurna dan ini berarti mobil lebih boros BBM.

Pemeriksaan Bodi Kendaraan Bekas sebelum Membeli

Berikut ini adalah bagian-bagian bodi yang perlu diperiksa saat melakukan pengecekan kendaraan bekas.

  1. Metal - Semua part mobil yang terbuat dari logam biasanya bermasalah dengan karat. Periksa karat secara visual atau menggunakan magnet (tempel ke bodi). Apabila magnet menempel dengan baik artinya cat masih  bagus (dempul tipis). Sedangkan apabila magnet tidak menempel, berarti cat terlalu tebal (banyak dempul atau bisa jadi bodi sudah keropos). Pastikan bagian bodi yang ditempel magnet memang metal, bukan plastik (bumper, dll)
  2. Perhatikan celah-celah di head lamp. Apabila terlihat perbedaan celah pada sisi kiri dan kanan, ini merupakan tanda-tanda kendaraan pernah mengalami kecelakaan
  3. Warna tak sama (pintu depan lebih berkilau dibandingkan pintu belakang) menunjukkan bodi kendaraan pernah dicat ulang
  4. Karet - Periksa kondisi karet-karet pintu, karet wiper, karet shock breaker, dan sebagainya. Pastikan karet-karet tersebut tidak rusak/robek. Untuk memeriksa karet wiper & washer nozzle, tekan tombol washer Nozzle dari dalam kabin (dan pastikan berfungsi) dan aktifkan wiper, seharusnya wiper blade dapat membersihkan air dengan sempurna di kaca depan.
  5. Plastik – Periksa kondisi plastik seperti bumper, kaca spion, molding, bebas dari kondisi rusak/pecah / retak).
  6. Kaca - Periksa visual tidak ada retak, pecah, baret, dsb.

Pemeriksaan Dokumen Kendaraan Bekas sebelum Membeli

Sebelum memeriksa kondisi kendaraan, sebaiknya periksa semua dokumen yg terkait untuk memastikan legalitas dan sejarah kendaraan tersebut. Periksalah dokumen berikut ini:

  1. BPKB - Periksa data yg ada di BPKB serta sesuaikan dengan kondisi aktual (Nama Pemilik, No. Rangka, No. Mesin, Faktur, Warna Kendaraan, dll)
  2. STNK – Periksa data yg ada di STNK serta sesuaikan dengan kondisi aktual (Nama Pemilik, No. Rangka, No. Mesin, Faktur, Warna Kendaraan, dll)
  3. Buku Service berkala – Periksa apakah mobil rajin servis berkala atau tidak dengan cara meihat buku catatan service berkala bila perlu beserta bon-bon-nya, setidaknya ini dapat membantu memastikan bahwa mobil dirawat oleh si pemilik.

Minggu, 10 Juli 2011

Tips Membersihkan Jamur Kaca Mobil

Kaca mobil merupakan bagian kendaraan yang sangat penting. Kaca mobil menjaga kita akan sinar ultraviolet maupun air hujan. Karena kaca mobil merupakan bagian luar kendaraan, tidak heran apabila kaca selalu terlihat kotor. Kondisi ini tidak dapat dibiarkan begitu saja. Kaca yang terlalu lama tidak dibersihkan akan menjadi kusam dan menjadi tempat tumbuhnya jamur.

Jika kaca mobil Anda sudah berjamur, jangan berkecil hati. Banyak cairan kimia yang dijual di pasaran untuk menghilangkan jamur. Namun, tidak ada salahnya jika ada menggunakan cara alami berikut untuk membersihkan jamur kaca mobil Anda.
  1. Siapkan tembakau kering yang dapat diperoleh dari rokok. Tentu saja, buang terlebih dahulu pembungkus kertasnya. Cukup 4 batang rokok saja.
  2. Rendam tembakau tersebut ke dalam air bersih satu gayung selama 10 menit.
  3. Gosokkan tembakau yang sudah direndam tersebut ke kaca mobil secara perlahan-lahan secara melingkar, seperti halnya memoles kendaraan.
  4. Bilas sampai bersih tembakau yang menempel pada kaca mobil.
  5. Lihat hasilnya. Jika masih kurang memuaskan Anda, silakan ulangi kembali.
Jika hasil di atas masih belum memuaskan Anda, dimana masih ada jamur yang membandel, ada baiknya kendaraan Anda dibawa ke bengkel profesional untuk mengurangi resiko rusaknya kaca mobil Anda.

Selamat mencoba!

Kamis, 09 Juni 2011

Persyaratan Perpanjangan STNK Setiap Lima Tahun

  1. Formulir perpanjangan
  2. Tanda bukti identitas:
    • Untuk perorangan: identitas jati diri yang sah dan lampiran fotokopi, bagi yang berhalangan disertai surat kuasa bermaterai cukup
    • Untuk badan hukum: surat kuasa bermaterai cukup yang menggunakan kop surat badan hukum dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel cap badan hukum yang bersangkutan dan dilampiri fotokopi KTP yang diberi kuasa, surat keterangan domisili serta SIUP, NPWP yang dilegalisasi
    • Untuk instansi pemerintah: surat kuasa bermaterai cukup yang menggunakan kop surat instansi pemerintah dan ditandatangani oleh pimpinan serta stempel cap instansi yang bersangkutan dan yang diberi kuasa melampirkan fotokopi KTP
  3. STNK asli
  4. BPKB asli
  5. Khusus pemohon yang tidak bisa menunjukan BPKB yang asli, maka diganti dengan:
    • Surat pernyataan dari pemilik bahwa BPKB sedang digunakan dan tidak status blokir BPKB
    • Hasil pengecekan silang ke unit pelayanan BPKB tentag status BPKB
  6. Hasil pemeriksaan fisik kendaraan bermotor

Minggu, 15 Mei 2011

Angka Oktan pada Bensin

Angka oktan pada bensin menunjukkan karakteristik bensin dan berkaitan langsung dengan karakteristik ngelitik. Ngelitik dihasilkan oleh pembakaran bensin yang tidak normal di dalam silinder. Suara ngelitik ini ditimbulkan oleh ketukan yang berulang-ulang pada dinding silinder, yang pada akhirnya mengurangi output tenaga mesin.

Bensin dengan angka oktan yang tinggi memiliki kemungkinan kecil untuk menyebabkan mesin ngelitik dibandingkan dengan bensin berangka oktan lebih rendah. Untuk menaikkan angka oktan, beberapa tipe bensin mengandung timbal. Namun saat ini, dunia sudah membatasi bensin tipe ini, karena tidak ramah lingkungan.

Jadi, pastikan kendaraan Anda menggunakan bensin yang sesuai dengan spesifikasinya untuk menghindari karakteristik ngelitik selama pengendaraan.

Selasa, 26 April 2011

Permukaan Jalan Mempengaruhi Umur Ban

Permukaan jalan berpengaruh secara beragam terhadap keausan ban, tergantung dari jenis permukaan jalannya. Seperti diketahui bahwa permukaan jalan kasar lebih mempercepat keausan ban dibandingkan dengan jalan yang halus. Tapi tahukan Anda seberapa besar percepatan keausan ban apabila melewati berbagai kondisi jalan? Jalan halus biasa akan menurunkan umur ban sebanyak 10% dibandingkan dengan jalan yang benar-benar halus. Jalan halus berbatu akan menurunkan 30% dibandingkan dengan jalan halus. Lalu jalan berbatu akan menurunkan 35% umur ban.

Jadi, sebisa mungkin Anda mengendarai kendaraan di jalan yang halus sehingga akan memaksimalkan umur ban itu sendiri.
Semoga bermanfaat!

Sumber: Dunlop

Rabu, 20 April 2011

Tahukah Anda Beban Muatan Mempengaruhi Umur Ban?

Beban merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi umur pakai ban. Jika mengangkut beban lebih berat dari yang disarankan, maka ban akan lebih cepat aus. Di samping itu, pada saat menikung dengan mengangkut beban yang lebih berat, keausan ban akan lebih cepat lagi. Penyebabnya adalah karena gaya sentrifugal yang dihasilkan akan lebih besar sehingga kendaraan menimbulkan gaya menikung (cornering force) serta gesekan antara ban dengan permukaan jalan lebih besar.

Pada saat mengangkut beban, yang perlu diperhatikan juga adalah distribusi bebannya. Disarankan untuk meletakkan beban pada bagian tengah kendaraan. Tidak disarankan untuk meletakkan beban hanya pada satu sisi kendaraan saja (baik kiri maupun kanan atau depan ataupun belakang.

Umur ban berkurang seiring dengan penambahan beban. Dan sebaliknyam, umur ban akan bertambah seiring dengan berkurangnya beban yang diangkut.

Sumber: Dunlop

Sabtu, 05 Maret 2011

Perhatian Khusus dalam Pemakaian Pelek Aluminium

Pemakaian pelek aluminium saat ini semakin dikenal baik, karena penampilan dan kinerja kendaraan menjadi lebih baik (karena ringan). Namun demikian, pemakai perlu untuk memperhatikan hal-hal sebagai berikut karena sifat-sifat khusus dari pelek aluminium.

  1. Pelek aluminium lebih mudah rusak oleh benturan dibandingkan dengan pelek besi. Pastikan untuk memeriksanya setiap ada kesempatan. Jika terdapat kerusakan atau retak, gantilah pelek tersebut segera.
  2. Jangan mencampur pelek aluminium dengan besi pada kendaraan yang sama, karena daya penyetiran kendaraan mungkin akan berkurang sehubungan dengan perbedaan kinerja pelek.
  3. Gunakan mur yang secara khusus dirancang untuk pelek aluminium.
  4. Pada saat balancing pelek aluminium, gunakan hanya timah balance yang memang dirancang untuk pelek aluminium.
Sumber: Dunlop

Rabu, 16 Februari 2011

Tips Penyimpanan Ban

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat menyimpan ban baru ataupun ban yang akan divulkanisir untuk menghindari terjadinya kerusakan akibat penyimpanan.
  1. Simpan di tempat sejuk dan kering (tidak lembab) sehingga tidak berbahaya terhadap air.
  2. Secara ideal, ban sebaiknya disimpan di tempat gelap tetapi jika itu tidak dapat dilakukan, paling tidak disimpan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung.
  3. Tidak disimpan di ruangan tertutup yang memiliki konsentrasi ozon tinggi, seperti peralatan generator listrik atau motor listrik.
  4. Hindari penyimpanan yang dekat dengan sumber panas, seperti radiator atau pipa panas.
  5. Simpan di atas permukaan lantai yang bersih, bebas dari bahan kimia, minyak serta bahan-bahan lain yang dapat merusak karet.
  6. Untuk ban-ban dengan dinding samping putih (white sidewall) atau huruf putih (white letter) harus lebih berhati-hati dalam penyimpanan. Hal ini untuk menghindari terjadinya pencemaran antara karet yang hitam dan putih karena hal ini dapat menyebabkan karet yang putih akan menjadi kuning selama penyimpanan.
Sumber: Dunlop

Kerusakan Ban yang Tidak Dapat Diperbaiki

Pada dasarnya, ban yang rusak atau bocor tertusuk paku dapat diperbaiki atau ditambal, tergantung dari jenisnya, besarnya dan tempat kerusakannya serta dengan memperhatikan kondisi keausan ban tersebut.
Namun demikian, perbaikan atau penambalan yang berlebihan dan dilakukan secara tidak benar dapat membahayakan.

Berikut ini adalah jenis-jenis kerusakan pada ban yang tidak dapat diperbaiki:
  1. Sisa tinggi alur telapak ban lebih rendah dari 1,6 mm dan atau keausan telapak yang berlebihan pada satu tempat sampai terlihat lapisan benang baja.
  2. Ban dengan kerusakan pada daerah dinding ban (sidewall) dan bead (kawat baja yang mengikat ban dengan velg).
  3. Ban tercemar minyak atau zat kimia.
  4. Bekas tembusan paku lebih besar dari 6 mm, lebih dari 2 lokasi kerusakan, dan jarak antara dua lokasi kerusakan kurang dari 40 cm.
  5. Kerusakan pada bagian dalam ban tubeless.
  6. Keretakan sampai menembus benang ban.
Sumber: Dunlop

Selasa, 01 Februari 2011

Tips Apabila Kendaraan Anda Terhadang Banjir

Sedapat mungkin Anda menghindari banjir dengan memantau informasi yang ada. Namun, jika terpaksa berada pada area yang banjir, lakukanlah hal-hal berikut:
  1. Perhatikan permukaan air. Jika permukaan air sampai menutupi permukaan ban, lebih baik segera berhenti dan lepas baterai.
  2. Pada kondisi banjir masih di bawah permukaan ban, masukkan persnelling pada gigi 1, tekan gas perlahan-lahan, kecepatan maksimum dijaga pada 10 - 20 km/jam atau 2000 rpm.
  3. Jangan menginjak gas secara berulang-ulang.
  4. Matikan semua perangkat elektronik (AC, radio, TV, dll) untuk mencegah korsleting.
  5. Sehabis melewati banjir, perlu segera memeriksa rem mobil karena komponen rem yang terendam selain bisa karat dan rusak, juga bisa tidak berfungsi secara optimal setelah terendam air.
Sumber: Toyota

Tahukah Anda Mengenai Turbo Charger dan Perawatannya?

Turbo Charger adalah sistem penambahan udara dengan memanfaatkan tekanan gas buang. Setelah pengendaraan dengan kecepatan tinggi atau jarak jauh atau memerlukan kinerja mesin dengan mengangkut beban berat, mesin harus dibiarkan dalam kecepatan idling, beberapa saat sebelum mematikan mesin.

Mematikan mesin segera setelah pengendaraan dengan beban berat, dapat mengakibatkan kerusakan pada komponen turbo charger.

Sumber: Toyota

Minggu, 09 Januari 2011

Jurus Jitu Mengenal Jok Kulit Bermutu

Mau tampil wah, memang perlu usaha lebih. Tidak terkecuali untuk mempercantik kabin mobil kesayangan dengan jok kulit berkualitas. Kalau Anda tidak jeli, bukan mustahil dana yang dikeluarkan akan terbuang sia-sia. Ingat! Jangan mudah terjebak dengan merek bahan kulit yang ditawarkan. Agar tidak kecewa ada baiknya mengenal bahan jok kulit berkualitas itu seperti apa.

Perlu diketahui, kulit asli yang berkualitas tinggi akan menampakkan kemewahannya begitu dipintal untuk jok atau ornamen interior lainnya. Detail permukaannya begitu khas, halus dan lembut. Kelembutan inilah yang menunjukkan kualitasnya. Berbeda dengan bahan jok biasa (meskipun mungkin juga berbahan kulit) yang terasa kasar begitu di sentuh.

Kulit berkualitas juga bukan hanya lembut bila disentuh. Cobalah meremasnya. kulit berkualitas akan terasa liat dan kenyal begitu digenggam. Siapapun yang duduk dipastikan akan merasa nyaman dan tidak panas bersentuhan dengan tubuh.

Soal warna, bahan istimewa ini akan selalu tampak basah. Walau begitu pantulan cahaya yang dipancarkan tidak terlalu mengkilap malah berkesan kalem. Bila dirawat dengan baik, warna tersebut akan bertahan dalam rentang waktu yang panjang. Tidak mudah tergores dan timbul retak-retak. Bahan kulit berkualitas tinggi juga tidak mudah berjamur.


Sumber: AstraWorld

Jumat, 07 Januari 2011

Tips Pasca Kendaraan Terendam Banjir

Musim penghujan telah tiba dan beberapa area sudah langganan terkena banjir seperti kawasan Sarinah, Thamrin, Jakarta. Bila Anda tidak terburu-buru, sebaiknya hindari berkendara melewati area banjir agar terbebas dari kerusakan komponen. Namun celakanya, bila mobil tengah parkir di suatu tempat dan ternyata banjir melanda area itu, maka Anda harus siap-siap mengeluarkan dana yang cukup lumayan untuk mereparasi komponen yang rusak.

Sebagai informasi, biaya jasa perbaikan belum termasuk komponen, berkisar di atas Rp 1,5 juta yang meliputi pengeringan interior, pemeriksaan semua komponen elektronik dan pengecekan rem. Untuk itu kita harus mengetahui beberapa langkah yang dapat dilakukan bila kendaraan terendam banjir dan sebaiknya kita lebih waspada dan memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengantisipasinya bila kejadian itu menimpa kita
  1. Perhatikan terlebih dahulu sejauh mana batas air yang merendam mobil. Menurut beberapa mekanik, batas terendam mobil yang aman adalah tepat di bawah sideskirt (body mobil yang terdapat di samping kiri dan kanan) atau seperempat tinggi ban.
  2. Jika batas terendam sudah sejajar sumbu roda atau di atas ban, maka kemungkinan air telah masuk ke sistem transmisi, garden, muffler, evaporator AC, alternator dan motor starter. Perlu diketahui, semakin tinggi batas terendam, maka kemungkinan komponen yang rusak semakin tinggi pula sehingga semakin besar juga biaya perbaikannya.
  3. Jika air memasuki Electronic Control Unit (ECU), bisa dipastikan membutuhkan biaya tinggi. ECU layaknya otak bagi tubuh manusia dan biasanya bila mobil memiliki ground clearance rendah, maka letak ECU juga rendah. Karena nilai kepentingan serta utilitas tinggi itulah, biasanya ECU harus langsung diganti baru yang harganya bisa mencapai jutaan rupiah.
  4. Bila anggaran untuk perbaikan terbatas, jangan ragu bertanya kepada pihak bengkel apakah komponen bisa direparasi atau harus diganti dengan yang baru. Bengkel yang profesional harus bisa menjelaskan plus-minus dari langkah ini.
  5. Salah satu cara menekan budget adalah dengan mengikuti program “peduli banjir” yang digelar oleh ATPM atau asuransi. Biasanya, beberapa ATPM dan perusahaan asuransi menawarkan diskon untuk jasa dan komponennya. Namun perhatikan klausanya, jika Anda bisa membeli onderdil diskon tanpa harus mengerjakannya di bengkel resmi, maka budget akan lebih rendah. Tapi jika ATPM menawarkan diskon untuk jasa dan spare part, maka sebaiknya perbaikan dilakukan di bengkel resmi.
  6. Komponen elektronika harganya akan lebih mahal dibanding komponen mekanika karena mayoritas parts ini tidak bisa diperbaiki, tetapi harus diganti baru. Contohnya sistem rem ABS, traction control, airbags, dan cruise control akan lebih mahal dibanding harga transmisi, accu, atau radiator.

Tips Aman Berhenti Di Bahu Jalan Tol

Bahu jalan didefinisikan sebagai bagian daerah yang berdampingan dengan jalur lalu-lintas untuk menampung kendaraan yang berhenti atau keperluan darurat. Sesuai Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1990, bahu jalan ini hanya diperuntukan bagi mobil patroli, ambulans, derek dan mobil yang berhenti karena keadaan darurat seperti mogok. Jadi jelaslah, bahwa mobil yang menggunakan bahu jalan untuk menyalip tidak hanya melanggar peraturan, tapi juga membahayakan keselamatan dirinya sendiri dan pengguna jalan lainnya.

Parahnya, jika kita mengalami pecah ban atau kerusakan mesin yang mengakibatkan kendaraan harus menepi di bahu jalan, harus ekstra waspada terhadap pengemudi yang sering menggunakan bahu jalan untuk menyalip. Untuk itu perlu diperhatikan beberapa hal sebagai berikut.
  1. Berhentikan kendaraan di bahu jalan dengan posisi setengah badan di rumput dan ban sebelah kanan di bahu jalan. Bila memungkinkan tempatkan kendaraan seluruhnya di area rumput.
  2. Keluarkan seluruh penumpang dan segera menjauh dari mobil. Ingat, posisi penumpang harus berada di belakang kendaraan di area rumput untuk menghindari tabrakan. Pasalnya di Indonesia bahu jalan berfungsi sebagai jalur cepat karena kurangnya kesadaran akan keselamatan berkendara.
  3. Pasang segitiga pengaman dengan jarak 50 meter di belakang mobil agar kendaraan dari arah belakang mengetahui adanya mobil mogok.
  4. Jangan mencoba memperbaiki mobil sendiri untuk meminimalkan resiko terjadinya kecelakaan dari arah belakang. Tunggulah mobil patroli yang akan lewat setiap 10 menit sekali untuk meminta bantuan.
  5. Setelah selesai dilakukan perbaikan dan kendaraan sudah bisa dikendarai, bergeraklah di bahu jalan hingga kecepatannya mendekati 60 km/jam, sesuai peraturan kecepatan minimal lalu lintas jalan tol. Setelah itu barulah berpindah jalur ke jalur utama jalan tol.
  6. Perlu diingat dan diperhatikan juga bila kita mengalami masalah di jalur kanan. Janganlah mencoba menepikan kendaraan ke jalur kiri karena akan berbahaya bila pengguna jalan di belakang tidak siap menerima kendaraan yang melaju ke jalur kiri. Posisikan kendaraan tetap di kanan dan menepi di bahu jalan sebelah kanan dan lakukan prosedur seperti saat berhenti di bahu jalan sebelah kiri.

Tips Memilih Pelumas Yang Baik

Memilih Pelumas :
Perhatikan tingkat mutu dan kekentalannya

Saat ini banyak sekali jenis dan merek pelumas yang beredar di pasar, masing-masing menawarkan kelebihan. Karenanya tak jarang banyak pengguna pelumas yang bingung memilih pelumas yang sesuai untuk kebutuhan mesinnya. Sayangnya, tak semua pemakai pelumas memahami dasar penggunaan pelumas. Biasanya pemilik kendaraan pasrah saja dan mempercayakan urusan yang satu ini kepada para mekanik di bengkel. Apapun kata mekanik mereka terima begitu saja. Karena tak heran jika satu mobil sering berganti-ganti merek dan jenis pelumas, sesuai saran dan "kepentingan" mekanik.

Lalu bagaimana sebenarnya cara memilih pelumas yang baik untuk mesin kendaraan?
Minyak pelumas terdiri dari berbagai jenis. Dalam penggunaannya harus disesuaikan dengan persyaratan mesin yang telah ditentukan oleh pembuat mesin. Karena itu kenalilah mesin anda dan ketahuilah pelumas dengan spesifikasi apa yang direkomendasikan untuk digunakan. Mesin-mesin diesel berbahan bakar solar seperti truk atau angkutan umum berbeda kebutuhan pelumasnya dengan mobil yang berbahan bakar bensin. Karena itu ada pelumas yang dirancang khusus untuk mesin bensin, ada pula yang dirancang khusus untuk mesin diesel. Tapi ada juga pelumas yang dapat digunakan untuk keduanya, untuk mesin bensin bensin sekaligus mesin diesel. Pelumas yang pada spesifikasinya tercantum kode ganda misalnya SG/CD, berarti pelumas tersebut dapat digunakan untuk mesin bensin (dengan spesifikasi SG) dan mesin diesel (dengan spesifikasi CD). Penyebutan kode SG terlebih dahulu menyatakan bahwa pelumas tersebut lebih diutamakan untuk mesin bensin.

Pelumas sangat menentukan kemampuan kerja sebuah mesin, baik otomotif maupun industri. Pemilihan dan penggunaan pelumas yang tepat akan sangat membantu kelancaran kerja dan keawetan sebuah mesin. Salah memilih pelumas bisa berakibat fatal. Dalam memilih pelumas ada dua hal yang harus diperhatikan dengan seksama yaitu : klasifikasi mutu pelumas (API Service) dan tingkat kekentalan pelumas (SAE).

Klasifikasi Mutu Pelumas (API Service)
Untuk mengukur standar mutu pelumas dipakai standar American Petroleum Institute (API) Service. American Petroleum Institute adalah sebuah lembaga resmi di Amerika Serikat yang diakui di seluruh dunia, yang membuat kategori pelumas sesuai dengan kerja mesin.

Klasifikasi pelumas mesin berbahan bakar bensin ditandai dengan huruf S sedangkan untuk mesin diesel (berbahan bakar solar) ditandai dengan huruf C. Klasifikasi sesuai dengan tingkat kemampuan pelumas dimulai dari yang terendah adalah SA, SB, SC, SD, SE, SF, SG, SH, SJ dan SL (untuk mesin bensin) dan CA, CB, CC, CD, CE, CF-4, CH-4 dan CI-4 (untuk mesin diesel). Pelumas yang memenuhi standar mutu ditandai dengan pencantuman kata "API Service", diikuti dengan klasifikasinya. Contoh : Pennzoil GT Performance Plus, API Service SJ.

Pelumas dengan API Service SL lebih baik kemampuan kerjanya dari SJ. Pelumas dengan API Service SJ lebih baik dari API Service SH, demikian seterusnya, yang berlaku juga untuk mesin diesel. Pelumas dengan API Service CH-4 lebih baik kemampuan kerjanya dari pelumas API Service CF-4. Oleh pembuat mesin, setiap kendaraan sudah ditentukan spesifikasi apa yang harus digunakan, yang tercantum dalam buku manual. Menggunakan pelumas yang spesifikasinya lebih tinggi dari yang ditentukan oleh pembuat mesin, tidak jadi masalah. Tetapi sangat tidak disarankan menggunakan pelumas dengan klasifikasi lebih rendah dari yang ditentukan karena akan berakibat kurang baik pada mesin.

Tingkat Kekentalan
Untuk mengurangi gesekan dan keausan, dibutuhkan "lapisan" di antara dua permukaan yang bergerak untuk mencegah kontak langsung logam dengan logam. Lapisan pelumas ini diperlukan dengan ketebalan yang minimum. Ketebalan lapisan pelumas tergantung pada kekentalan. Kekentalan adalah karakteristik yang sangat penting dari pelumas. Kalau kekentalan pelumas tinggi, maka lapisan pelumas yang terbentuk akan tebal. Kalau kekentalan rendah, maka lapisan pelumas yang terbentuk akan tipis.

Kalau standar API dipakai untuk mengukur standar mutu pelumas, maka untuk mengukur tingkat kekentalan pelumas dipakai standar SAE - Society of American Engineers.

Dalam pelumas dikenal dua tingkat kekentalan yaitu :
  1. Pelumas dengan kekentalan tunggal (mono grade)
    Monograde ditandai dengan satu angka SAE misalnya SAE 10, SAE 30, SAE 40, SAE 90, dll
  2. Pelumas dengan kekentalan ganda (multi grade)
    Multi grade ditandai dengan dua angka SAE misalnya SAE 10W-40, SAE 20W-50, dll
Pelumas mono grade hanya memiliki satu tingkat kekentalan. Pelumas kategori ini memiliki rentang yang relative sempit atau kecil terhadap perubahan temperatur. Kini yang banyak digunakan adalah pelumas multi grade. Pelumas multi grade memiliki rentang kekentalan yang relatif luas atau lebar, sehingga lebih fleksibel beradaptasi terhadap perubahan temperatur. Contohnya pelumas SAE 20W-50. Huruf W pada SAE 20W-50 menunjukkan bahwa bila pelumas dipakai pada suhu rendah (W=winter/dingin), pelumas akan bersifat seperti pelumas SAE 20. Sementara angka 50 menunjukkan bahwa pada suhu tinggi (panas) pelumas bersifat seperti SAE 50.

Dibanding dengan pelumas mono grade, maka pelumas multi grade bisa disebut "dingin tidak beku, panas tidak cair". Karena sifatnya yang fleksibel mempertahankan kinerja pada berbagai tingkatan suhu, maka pelumas ini relatif cocok dipakai untuk semua mesin.

Sumber: Evalube

Tips Pencucian dan Pemolesan Mobil

Setelah membeli mobil baru apa selanjutnya yang harus kita lakukan?. Tentunya perawatan mutlak diperlukan untuk menjaga tampilan kendaraan tetap manis, bersih dan  kinclong. Apalagi kini musim hujan yang masih menghampiri Jakarta dan kota-kota lainnya bisa membuat mobil seharga ratusan juta rupiah tersebut tampak kotor dan dekil.
Solusinya sudah pasti harus dilakukan pencucian. Namun timbul beberapa kekhawatiran dari pemilik mobil yakni takut mobilnya terkikis catnya akibat terlalu sering dicuci. Selain pencucian, pemolesan juga bisa dilakukan untuk menjaga cat tetap terjaga. Hanya saja harus betul-betul diperhatikan salon mobil yang dituju harus berkualitas dan menggunakan bahan-bahan yang tidak membuat cat mobil terkikis.
Jadi apa saja yang harus dilakukan agar cat tetap terjaga dan awet. Berikut beberapa tips dalam perawatan cat mulai dari cara mencuci mobil yang benar sampai pemolesan yang terstruktur agar mobil tetap memiliki nilai jual yang tinggi dan enak dilihat.
  1. Sebenarnya untuk mobil baru tidak terdapat perlakuan khusus agar cat mobil tetap mengkilap. Kuncinya pencucian mobil harus dengan prosedur yang benar, seperti dilakukan di tempat teduh, dan prosesnya dimulai dari bidang paling kotor seperti ban. Hal ini untuk mencegah resiko terbawanya kotoran pada bodi mobil bagian atas dan berpotensi menimbulkan baret. Kebiasaan para pemilik mobil di Indonesia, umumnya bila mau mencuci ban, bodinya sudah disiram. Memang maksudnya hendak menurunkan debu, padahal airnya sudah menjadi kering. Sehingga menimbulkan waterspoting. Pencucian bisa juga menggunakan shampoo dengan ph balance yakni 7 namun pastikan dibilas secara sempurna.
  2. Air hujan memiliki kandungan garam yang bisa menyebabkan mobil cepat berkarat. Seperti kita ketahui, air hujan banyak mengandung garam dan butir-butir kotoran halus, karena itu jangan langsung mengelapnya, lebih baik basahilah dahulu bodi mobil Anda dengan air bersih sampai merata. Kemudian cucilah mobil dengan sampoo berbusa rendah dan bilaslah kembali secara merata serta mengelapnya. Jangan meninggalkan kotoran atau garam oleh air hujan pada bodi mobil lebih dari 3 hari, karena akan menyebabkan timbulnya karat, jamur serta noda-noda air yang mengering.
  3. Kemudian pakailah wax atau pelindung cat secara rutin sekitar sebulan sekali sehingga permukaan cat lebih halus dan terjaga. Wax juga berguna agar aliran air di permukaan lancar serta melindungi dari sengatan sinar matahari.
  4. Di Indonesia mau tidak mau mobil harus dipoles karena jamur dan waterspoting sering terjadi akibat kelembapan di Indonesia cukup tinggi. Pemolesan di salon mobil dijamin aman, bila dipahami prosedur dan produk yang dipakai. Pilihlah salon mobil yang memiliki prosedur pengerjaan multiple step atau terdiri dari tahapan-tahapan sehingga mampu menganalisa tingkat timbulnya jamur seperti apa. Ini sangat penting karena berhubungan dengan obat yang dipakai. Bila jamur tipis, obatnya yang dipakai juga harus halus. Sehingga yang diangkat hanya jamurnya saja dan bukannya cat. Gawat apabila misalnya terdapat jamur tipis tapi menggunakan obat yang keras sehingga mengikis cat.
  5. Selain itu, tempat poles yang baik harus memiliki tempat cuci mobil, jadi jangan sampai dalam kondisi kering langsung dipoles. Perhatikan juga perlengkapan yang dipakai harus berkualitas dan kondisinya masih bagus serta tak lupa SDM harus profesional.
  6. Sebenarnya bila pencucian mobil dan perawatan dilakukan sendiri secara benar, akan membantu meminimalkan resiko terkena jamur atau waterspoting. Sarannya, pemolesan dilakukan cukup dua kali dalam setahun dan sebisa mungkin jangan memoles bila tidak ada masalah. Satu lagi, salon mobil yang bagus pasti membutuhkan waktu yang cukup lama, misalnya dua jam. Sebab, harus melalui tahapan-tahapan seperti pencucian mobil, analisa, pilih obat, hingga pengerjaan yang dilakukan secara detail dan hati-hati.